PNS Pelopor Penggunaan LPG Non Subdisi
Banda Aceh – PT Pertamina Perwakilan Aceh bersama Pemerintah Kota Banda Aceh menggelar launching Bright Gas 5,5 Kg dan GerakanSadar Penggunaan LPG Non Subsidi bagi PNS di Aula Balai Kota Banda Aceh, Senin (6/2/2017).
Khusus bagi PNS di lingkungan Pemko Banda Aceh, dapat langsung menukarkan dua tabung LPG 3 Kg dengan satu tabung Bright Gas 5,5 Kg secara gratis. Pihak Pertamina membuka stand penukaran di halaman balai kota hingga Selasa (7/2) besok.
Dalam sambutannya, Plt Wali Kota Banda Aceh menyebut penukaran tabung LPG 3 Kg dengan Bright Gas 5,5 Kg, sejalan dengan kebijakan wali kota yang tertuang dalam Surat Edaran Wali Kota Banda Aceh Nomor 541/0570 tanggal 22 April 2015 Tentang Pengawasan dan Pendistribusian LPG 3 Kg.
“Kegiatan ini sekaligus menjadi sosialisasi bagi PNS agar dapat menggunakan LPG Non Subsidi yaitu Bright Gas Kemasan 5,5 Kg. Seperti kita ketahui bersama, LPG kemasan 3 Kg merupakan LPG bersubsidi yang hanya diperuntukan bagi masyarakat miskin sesuai dengan imbauan yang tertera pada tabung tersebut.”
Menurutnya, penggunaan LPG Non Subsidi oleh PNS akan menjadi contoh yang sangat baik bagi masyarakat, terutama yang termasuk dalam kategori mampu. “Peluncuran Bright Gas 5,5 Kg akan menjadi solusi yang cocok bagi keluarga konsumen yang membutuhkan kemasan lebih ringan dan praktis, serta dengan harga yang lebih terjangkau.”
Ia menambahkan, Pemko Banda Aceh terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai LPG bersubsidi maupun non subsidi. “LPG Subsidi 3 Kg adalah hak orang miskin, dan masyarakat yang mampu tidak berhak menerima subsidi,” tegasnya.
Ia pun mengimbau warga yang tergolong mampu dan masih menggunakan LPG 3 Kg bersubsidi atau tabung melon, agar segera beralih menggunakan LPG 5,5 Kg non subsidi. “Informasi dari pihak Pertamina, Bright Gas 5,5 Kg kini sudah beredar di pasaran dengan harga yang sangat terjangkau. Pada tingkat Agen, harganya sekitar Rp 60.000,” pungkasnya.
Turut hadir pada acara tadi antara lain sejumlah pejabat dan PNS di lingkungan Pemko Banda Aceh, perwakilan dari PT Pertamaina Aceh, para Agen Bright Gas 5,5 Kg area Banda Aceh dan Aceh Besar, serta awak media. (Jun)
