Mereka memperebutkan 60 posisi sebagai tenaga kontrak dari sejumlah formasi yang tersedia di antaranya Programer, Bidan, Perawat, Dokter dan sejumlah posisi tenaga teknis lainnya.

Sejak dibukanya pendaftaran dan diumumkan melalui website resmi Pemko Banda Aceh www.bandaacehkota.go.id pada Februari lalu, tercatat 2.500-an orang yang mendaftar, dan 1.520 peserta yang mengikuti ujian tulis hari ini adalah mereka yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi sebelumnya.

Menurut informasi dari panitia panitia, hasil ujian tulis ini akan diumumkan Jumat (13/3) mendatang. Tahapan selanjutnya adalah tes skill (kemampuan) peserta sesuai dengan bidangnya masing-masing dan wawancara. Untuk informasi lebih lanjut dapat dilihat di website Pemko atau BKPP Banda Aceh. 

Asisten Administrasi Umum Setdako Banda Aceh M Nurdin SSos dalam arahan singkatnya sebelum dimulainya ujian mengatakan, formasi tenaga kontrak yang dibuka kali ini memang sangat dibutuhkan oleh Pemko Banda Aceh.

“Dalam tujuh tahun terakhir Pemko Banda Aceh tidak menerima pegawai karena kelebihan pegawai di beberapa formasi, namun saat ini kami kekurangan orang,” katanya di hadapan ribuan peserta ujian.

Pada kesempatan itu, ia juga mengharapkan para peserta untuk mengikuti seleksi dengan baik. “Seleksi ini kami gelar secara transparan, terbuka dan bertanggung jawab. Tidak ada satupun yang dapat membantu kelulusan seseorang atau terlibat perjokian, kami akan awasi dengan ketat,” pungkasnya. (Jun)