ORARI Lokal Banda Aceh Gelar Musyawarah VII

Banda Aceh –  Organisasi Radio Amatir Indonesia (ORARI) Lokal Kota Banda Aceh menggelar musyawarah VII untuk memilih pengurus baru dan menyusun program kerja 2015-2019 di Aula Gedung C Balai Kota Banda Aceh, Minggu (15/3/2015).

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Setdako Banda Aceh Drs T Samsuar Msi yang mewakili Wali Kota Banda Aceh Hj Illiza Saaduddin Djamal SE.

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan T Samsuar, Wali Kota Illiza menyampaikan apresiasi kepada ORARI Lokal Banda Aceh yang selama ini telah menjadi mitra dan partner kerja bagi pemerintah.

“Keberadaan ORARI di Kota Banda Aceh, telah memberikan dampak positif dalam menunjang tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan masyarakat, khususnya di bidang penyampaian informasi serta hal lainnya.”

Untuk mendukung visi Banda Aceh sebagai Kota Madani, sambung wali kota, pihaknya sangat berharap peran ORARI dapat lebih ditingkatkan lagi, karena komunikasi merupakan modal dasar suksesnya suatu pembangunan.

“Kepada kandidat yang tidak terpilih, hendaknya dapat berjiwa besar dengan menghormati hasil musyawarah ini. Semoga kedepan ORARI Lokal Banda Aceh semakin jaya dan semakin profesional,” kata T Samsuar mengakhiri sambutan wali kota.

Sebelumnya, Ketua ORARI Aceh Abdullah Ali yang ikut memberikan sambutan pada acara tersebut menyampaikan, saat ini tercatat ada 209 orang anggota ORARI di Banda Aceh.  “Untuk menjadi anggota ORARI, perlu mengikuti ujian khusus. Tahun ini ujiannya akan digelar usai Idul Fitri mendatang.”

Hal penting lainnya, perlu dilakukan uji coba alat sebelum dioperasikan. “Ini perlu karena ORARI meupakan cadangan alat komunikasi negara, sebagai bentuk pengabdian kita kepada negara,” katanya.

Tantangan ORARI ke depan, sambungnya, dengan canggihnya alat komunikasi modern saat ini, terkesan keberadaan ORARI semakin terpinggirkan.

“Ini perlu menjadi perhatian kita semua, salah satunya dengan program kerja 2015-2019 yang akan disusun dalam musyawarah ini. Mohon pula dukungan penuh dari wali kota selaku pembina ORASI,” katanya.

Turut hadir pada acara tersebut perwakilan Dandim 0101/BS, perwakilan Kapolresta Banda Aceh, Ketua ORARI Lokal Banda Aceh Drs Taufik Abdullah, para peserta musyawarahdan awak media. (Jun)


SHARE: