Illiza Ajak BEPRO Kolaborasi Bangun SDM Unggul di Banda Aceh

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, yang juga menjabat sebagai Dewan Kehormatan DPD Beyond Professional (BEPRO) Aceh, mengucapkan selamat atas pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) BEPRO Aceh periode 2025–2028. Pelantikan tersebut berlangsung di The Pade Hotel pada Jumat, 20 Juni 2025.

Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Dewan Pembina DPP BEPRO Kawendra Lukistian, Ketua Dewan Kehormatan BEPRO Fadhullah, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Aceh Agus Chusaini, Ketua Umum DPP BEPRO Luthfi Dipa Nawahasta, Anggota DPRK Banda Aceh Teuku Arief Khalifah, Ketua DPD BEPRO Aceh Muhammad Fakhri Tarmizi, dan Sekjen DPP BEPRO David Herson, serta jajaran pengurus BEPRO lainnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Illiza menekankan pentingnya integritas dalam mengemban amanah sebagai pengurus organisasi. Ia berharap BEPRO Aceh dapat menjadi motor penggerak bagi profesional muda Aceh yang progresif dan kontributif.

Illiza juga menyoroti peran strategis BEPRO sebagai mitra pemerintah dalam menghadapi berbagai tantangan era disrupsi, seperti digitalisasi, gejolak ekonomi global, dan perubahan iklim. Menurutnya, kolaborasi aktif dari berbagai elemen masyarakat—termasuk organisasi profesi muda seperti BEPRO—sangat dibutuhkan.

“Saya menyambut baik semangat Beyond Professional. Ini bukan hanya soal kapasitas teknis, tetapi juga tentang nilai, kolaborasi, dan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujar Illiza.

Ia mengajak seluruh jajaran BEPRO untuk meluruskan niat dalam pengabdian kepada masyarakat dan menyampaikan kesiapan Pemerintah Kota Banda Aceh untuk berkolaborasi secara aktif.

Lebih lanjut, Illiza menyampaikan harapannya agar BEPRO Aceh dapat menjadi mitra strategis dalam mendorong inovasi kewirausahaan muda, peningkatan literasi digital, serta pengembangan kapasitas sumber daya manusia di sektor-sektor unggulan, seperti ekonomi kreatif, tata kelola digital, dan pelestarian lingkungan.

Wali Kota Illiza juga mengaitkan peran BEPRO dengan visi besar Indonesia Emas 2045, yaitu terwujudnya Indonesia sebagai negara maju saat memasuki usia 100 tahun kemerdekaan. Ia menekankan bahwa pencapaian ini membutuhkan generasi muda yang kompeten, kolaboratif, dan berorientasi pada kebermanfaatan.

“BEPRO Aceh saya harapkan menjadi garda terdepan dalam mempersiapkan SDM unggul Aceh yang mampu bersaing secara global, namun tetap berakar pada nilai-nilai lokal dan berpihak pada masyarakat,” tambahnya.

Ia mengajak DPD BEPRO Aceh untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota Banda Aceh dalam mewujudkan kota yang ramah bagi generasi muda, kaya akan peluang, dan dipenuhi semangat kolaborasi.

“Mari kita tumbuhkan gerakan anak muda yang muda, aktif, dan berdampak. Semoga BEPRO Aceh menjadi inspirasi bagi organisasi lainnya, dengan melahirkan program-program unggulan yang konkret, strategis, dan menyentuh kebutuhan masyarakat,” tutup Wali Kota Illiza.

Sementara itu, Ketua DPD BEPRO Aceh yang baru dilantik, Muhammad Fakhri Tarmizi, mengungkapkan rasa syukurnya atas amanah yang diberikan.

“Tanggung jawab ini merupakan bentuk pengabdian saya kepada kawan-kawan di BEPRO. Saya ingin mengajak semua anggota untuk terus mengasah kemampuan di berbagai bidang, serta bertanggung jawab terhadap masyarakat Aceh,” ujarnya.

Fakhri menegaskan bahwa BEPRO hadir sebagai wadah bagi generasi muda untuk berkembang dan memberikan kontribusi nyata.

“Tantangan ke depan sangat besar. Namun, semua itu bisa kita hadapi dengan motivasi tinggi dan tekad yang kuat. Kita harus memperkuat kekompakan dan bersinergi membangun Indonesia,” pungkasnya. ©


SHARE: