Wali Kota Tutup Turnamen Futsal Hanura Cup, Tim Banda Aceh Juara

Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM menutup secara resmi turnamen futsal Hanura Cup di Hall Serbaguna Stadion Harapan Bangsa, Kamis (27/12/2018).

Turnamen ini ditutup Aminullah setelah ikut menyaksikan partai final antara tim Banda Aceh, Satoe Aceh FC melawan tim futsal asal Aceh Barat, Teuku Umar FC.

Partai final dipenuhi suporter kedua tim dan membuat suasana Hall Serbaguna menjadi riuh. Ikut menyaksikan partai puncak, Ketua DPP Hanura Bina Wilayah Aceh, Mirwan Amir, Ketua DPD Hanura Aceh, Ibnu Rusdi, Ketua DPC Hanura Banda Aceh, Ismail dan Ketua panitia pelaksana turnamen, Fauzan Febriansyah yang kemudian ikut menyerahkan piala kepada juara II dan juara III serta pemain terbaik turnamen ini.

Partai final ini dimenangkan oleh tim asal Banda Aceh, Satoe Aceh FC dengan skor 3-0. Gol gol kemenangan Satoe Aceh dicetak Hafis, Noval dan Hari.

Wali Kota sendiri menyerahkan piala kepada Kapten Satoe Aceh, Rahmat dan uang pembinaan sebesar Rp.13 Juta sebagai juara turnamen ini. Teuku Umar FC asal Aceh Barat sebagai juara II mendapatkan uang pembinaan Rp.8,5 juta dan Forza FC menerima piala dan uang pembinaan Rp.5 juta.

Dalam sambutannya, Aminullah menyampaikan apresiasi kepada Hanura yang telah menggelar event tersebut. Karena dengan event ini akan lahir bibit bibit muda futsal yang akan mengharumkan nama Aceh kedepan dalam berbagai kejuaraan futsal.

Katanya, Pemko Banda Aceh menyambut baik digelarnya turnamen tersebut, karena akan memberi multiplier effect bagi masyarakat Banda Aceh.

“Kami menyampaikan apresiasi digelarnya turnamen ini di Banda Aceh. Bukan hanya melahirkan bakat bakat muda futsal, tapi event ini memberi multiplier effect bagi masyarakat kota. Bisa menghidupkan ekonomi dan banyak kalangan mendapat keuntungan, seperti pedagang kecil, transportasi hingga jasa seperti tukang parkir,” ungkap Wali Kota.

Event ini juga dinilai dapat meningkatkan kebersamaan dan mempererat tali silaturrahmi antara pemain, pelatih dan pembina futsal di seluruh Aceh.

Ketua panitia turnamen, Fauzan Febriansyah menyampaikan turnamen futsal tersebut diikuti oleh 32 tim dari berbagai derah di Aceh. Selain tim asal Banda Aceh dan Aceh Besar, event ini diikuti oleh tim tim dari Aceh Selatan, Sabang, Aceh Tengah, Bireun, Langsa, Aceh Barat, Aceh Singkil dan Aceh Tamiang.

“Pemainnya kita batasi untuk usia U-21, rata rata diikuti oleh tim akademi. Tujuannya untuk mendapatkan pemain pemain muda futsa berkualitas dari seluruh Aceh,” ungkap Fauzan Febriansyah.

Panitia juga memilih pemain terbaik, kiper terbaik dan top skor pada turnamen ini. Mereka diberikan penghargaan dan uang pembinaan masing masing sebesar Rp.1 juta.

Pemain terbaik diberikan kepada pemain asal Satoe Aceh, Hafis. Pemain ini menjadi merupakan pencetak gol pertama timnya pada final melawan Teuku Umar FC. Kiper terbaik jatuh kepada Zulfan hang juga pemain Aceh Satoe. Sementara top skor diraih Agung dari tim Hanura A. (mkk)


SHARE: