Aminullah Minta Wakil Ketua Komisi II DPR RI Promosikan Kopi Aceh di Senayan
Banda Aceh – Banda Aceh Coffe Festival 2018 di Taman Bustanussalatin (Taman Sari) resmi berakhir, Senin (17/12/2018). 1001 gelas kopi khop (Kopi gelas terbalik) yang diminum pengunjung bersama Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menandai event ini berakhir.
Ikut hadir menikmati nikmatnya kopi khop, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera M Eng dan anggota Komisi II DPR RI lainya, Kepala Pusat Inovasi Kelembagaan dan SDM LAN RI, Seno Hartono, Kepala Regional Head BNN Syariah, Edwin Fitrianto, Kasubbid Fasilitasi Pelayanan Umum Kemendagri dan Yudia Ramli. Hadir juga minum kopi khop bersama, Wakil Wali Kota, Drs H Zainal Arifin, Kajari Banda Aceh, Erwin Desman, Sekdakota, Ir Bahagia DiplSE, Kepala Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh, Suwono SH, Kepala Mahkamah Syar’iyah, Jasri, Dandin 0101/BS, Hasandi Lubis SIP dan sejumlah pejabat jajaran Pemko Banda Aceh.
Wali Kota sendiri sangat mengapresiasi antusias pengunjung terhadap event yang digelar Pemko Banda Aceh ini. Katanya setiap malam lokasi Banda Aceh Coffee Festival 2018 selalu disesaki pengunjung, baik dari Banda Aceh sendiri maupun dari luar Banda Aceh.
“Semua ini kita lakukan untuk mewujudkan cita-cita menjadikan Kopi Aceh sebagai icon dunia,” kata Wali Kota dari atas panggung utama.
Dalam kesempatan ini, Wali Kota yang sempat minum kopi semeja dengan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Mardani meminta wakil rakyat tersebut ikut mempromosikan Kopi Aceh di Senayan.
“Tolong Pak Mardani promosikan kopi Aceh hingga ke Senayan sana. Tolong juga dipromosikan saat Bapak berkunjung ke daerah daerah lainnya di Indonesia untuk kemajuan pariwisata kota kami,” pinta Aminullah.
Kata Aminullah, Banda Aceh selain memiliki cagar budaya, desinasi wisata tsunami, wisata halal, kuliner berlabel 3E dan kesenian, juga memiliki keistimewaan lain, yakni kopi.
“Dengan kopi kami bisa menghidupkan aktifitas ekonomi di kota ini. Kota ini dikenal dengan 1001 warung kopi, secangkir kopi sejuta cerita. Dengan segelas kopi warga Banda Aceh bisa menjalin silaturrahmi dan menyelesaikan bermacam persoalan,” ungkap Aminullah.
“Jadi sudah sepantasnya kopi Aceh kita gaungkan, karena ini kelebiham yang kita punya,” pungkas Aminullah. (mkk)