Aminullah/Budi Menang Telak di Jakarta
Jakarta – Padatnya jadwal tugas sebagai seorang wali kota, tak menghalangi kecintaan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman terhadap dunia olahraga khususnya sepakbola dan tenis lapangan.
Setiap ada waktu senggang, ia pun menyempatkan diri untuk berolahraga sembari membangun komunikasi dengan para pihak terkait untuk memajukan dunia olahraga Banda Aceh dan Aceh pada khususnya.
Seperti yang dilakukannya di sela-sela perjalanan dinas di Jakarta, Jumat (27/7/2018). Usai bertemu dengan Dirut Pusat Investasi Pemerintah (PPI) di Gedung Kemenkeu RI, lapangan tenis Hotel Century menjadi tempat selanjutnya yang disambangi oleh Pembina Aceh Tenis Club (ATC) ini.
Di sana, Aminullah yang bertandem dengan Budi -atlet tenis Pekan Olahraga Nasional (PON) asal Aceh- melakoni pertandingan persahabatan dengan Fahmi/Dirham yang juga merupakan atlet tenis PON asal Jakarta.
Sempat tertekan pada awal-awal pertandingan, Aminullah/Budi akhirnya bangkit dan berhasil mencatatkan kemenangan telak dua set langsung atas Fahmi/Dirham. Skor 7:3 dan 7:2 menyudahi perlawanan pasangan atlet PON Jakarta tersebut.
“Membawa bendera ATC, alhamdulillah hari ini kita berhasil menang lagi melawan atlet nasional. Usia boleh tak muda lagi tapi semangat yang paling penting,” kata Aminullah usai pertandingan.
Ini merupakan kemenangan kedua bagi Aminullah. Sehari sebelumnya di tempat yang sama, Aminullah dan pasangannya juga berhasil mengalahkan atlet nasional Arif/Eki. “Ini menjadi bukti jika olahraga kita mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” ujarnya semangat.
“Olahraga adalah kunci hidup sehat di samping menjaga pola makan dan istirahat yang cukup. Saya sangat ingin memasyarakatkan olahraga hingga ke gampong-gampong, karena dengan warganya yang sehat, Banda Aceh akan mampu meraih kegemilangan,” tambahnya.
Dan yang tak kalah penting, lewat event seperti ini Aminullah bertekad membangun jaringan yang luas yang sangat dibutuhkan untuk memajukan dunia olahraga Banda Aceh. “Bukan hanya tenis tapi juga sepakbola dan cabang olahraga lainnya.”
“Dengan melawan atlet-atlet nasional kita juga dapat mempelajari banyak hal mulai dari teknik hingga metode pelatihan yang dapat kita adopsi untuk mengasah bakat-bakat muda yang Banda Aceh miliki di bidang olahraga,” pungkasnya. (Jun)